UEFA Periksa Kasus Drogba dan Pelemparan Penonton

London - Selain protes Didier Drogba, UEFA mencatat adanya kasus pelemparan penonton ke lapangan dalam laga semifinal Liga Champions antara Chelsea kontra Barcelona. Nasib The Blues akan diputuskan, Rabu mendatang.

Laga semifinal leg kedua antara Chelsea versus Barcelona, Kamis (7/5/2009) dinihari WIB di Stamford Bridge menyisakan masalah.
"Hal pertama yang saya catat adalah tindakan Didier Drogba terhadap wasit dan seorang hakim garis ketika pertandingan berakhir, tindakan itu tidak benar," tutur pengawas pertandingan dari UEFA Janis Mezeckis seperti dilansir dari Goal.

"Saya juga mencatat penonton melakukan pelemparan ke dalam lapangan. Ada dua benda yang dilemparkan yang menurut saya adalah botol minuman. Hal itu tidak bisa diterima," tambah Mezeckis.

Nasib Chelsea dan Drogba rencananya akan diputuskan oleh UEFA dalam rapat yang akan digelar hari Rabu (13/5/2009) waktu setempat.

Dalam laga yang berkesudahan dengan skor 1-1 dan menggagalkan langkah Chelsea ke partai final tersebut diwarnai insiden protes keras sejumlah pemain The Blues terhadap kepemimpinan wasit Tom Henning Ovrebo. Protes paling keras dilakukan Didier Drogba.

Atas kasus ini, Drogba sudah meminta maaf. Demikian pula Chelsea yang mengutuk para pengecam wasit Ovrebo. Pemain lain, Jose Bosingwa, juga menarik tudingan bahwa wasit telah mencuri kemenangan Chelsea.