Perkembangan jumlah nasabah bank yang cukup signifikan menuntut dunia perbankan untukmemberikan pelayanan lebih kepada para nasabahnya.
Kemudahan, ketepatan dan keamanan dalam bertransaksi merupakan hal wajib untuk dipenuhi. Tersebarnya mesin ATM (Automatic Teller Machine) diberbagai sudut kota rupanya belum memenuhi kebutuhan akan kemudahan bertransaksi kapanpun dan dimanapun.
Solusinya adalah Internet Banking atau e-Banking, sebuah fasilitas yang disediakan pihak bank untuk bertransaksi 24 jam melalui internet. Anda hanya perlu mendaftar di ATM untuk menggunakan fasilitas ini dan mengaksesnya melalui komputer denga koneksi internet. Walaupun terkesan lebih personal, bertransaksi melalui internet bukan tanpa celah.
Agar dapat bertransaksi dengan nyaman dan aman, berikut tipsnya :
- Hindari melakukan transaksi dengan komputer publik untuk meminimalisir resiko data-data penting kita bocor atau terekam diam-diam oleh program mata-mata (spyware) yang bisa jadi telah terpasang sebelumnya, contohnya : Keylogger atau Trojan.
- Jika menggunakan komputer sendiri, pastikan komputer telah terpasang program security yang paling mendasar seperti antivirus yang selalu di-update secara berkala.
- Saat mengunjungi alamat website resmi layanan e-banking dari bank kepercayaan Anda, selalu perhatikan benar-benar alamat situsnya agar tidak terkecoh dengan situs palsu yang memiliki alamat yang dimirip-miripkan dengan situs yang asli (phising).
- Sejumlah website e-banking terpercaya menggunakan metode pengaman khusus bercirikan tulisan “http” menjadi “https” pada bar alamat browser dan ada gambar gembok terkunci di bagian bawah kanan browser.
- Catat setiap transaksi perbankan yang Anda lakukan di internet dan simpan baik-baik untuk kemudian dicocokkan dengan laporan rekening koran atau tagihan Anda. Jika terdapat keanehan, segera hubungi pihak bank terkait untuk meminta klarifikasi bahkan pembatalan rekening jika terdapat tagihan atau penguunan rekening yang mencurigakan.
0 comments:
Post a Comment