Jakarta - Di saat banyak perusahaan asal Amerika Serikat (AS) yang memutuskan hubungan dengan Wikileaks, Google memilih tetap setia berteman dengan organisasi kontroversial tersebut.
Raksasa internet yang mengoperasikan toko aplikasi online mobile terbesar kedua di dunia itu hingga saat ini masih membiarkan puluhan aplikasi berhubungan dengan Wikileaks bertengger Android Marketplace.
Berbagai aplikasi ini, seperti dikutip detikINET dari Reuters, Sabtu (25/12/2010), memudahkan pengguna mengakses informasi rahasia pemerintah AS yang dibocorkan WikiLeaks.
Seperti diketahui, pekan ini Apple menghapus aplikasi Wikileaks dari App Store. Keputusan ini menandakan perusahaan Steve Jobs tersebut bergabung dengan perusahaan besar AS lainnya yang menjegal langkah Wikileaks.
Sebelumnya, Amazon, Visa, Mastercard, dan PayPal atas tekanan pemerintah AS telah lebih dulu memutus hubungan dengan situs kontroversial yang digagas Julian Assange tersebut.
Raksasa internet yang mengoperasikan toko aplikasi online mobile terbesar kedua di dunia itu hingga saat ini masih membiarkan puluhan aplikasi berhubungan dengan Wikileaks bertengger Android Marketplace.
Berbagai aplikasi ini, seperti dikutip detikINET dari Reuters, Sabtu (25/12/2010), memudahkan pengguna mengakses informasi rahasia pemerintah AS yang dibocorkan WikiLeaks.
Seperti diketahui, pekan ini Apple menghapus aplikasi Wikileaks dari App Store. Keputusan ini menandakan perusahaan Steve Jobs tersebut bergabung dengan perusahaan besar AS lainnya yang menjegal langkah Wikileaks.
Sebelumnya, Amazon, Visa, Mastercard, dan PayPal atas tekanan pemerintah AS telah lebih dulu memutus hubungan dengan situs kontroversial yang digagas Julian Assange tersebut.
0 comments:
Post a Comment