RIM Bantah Isu Baterai PlayBook Lemah


Research In Motion (RIM), vendor perangkat BlackBerry, membantah rumor miring yang beredar seputar komputer tabletnya, PlayBook. Sebagaimana diketahui, cukup santer beredar isu tentang pendeknya usia baterai PlayBook dibandingkan komputer tablet lain yang ada di pasaran.

Seorang analis Kaufman Bros, Shaw Wu, baru-baru ini mengutip sumber terdekat, yang mengatakan kekuatan baterai PlayBook hanya beberapa jam saja, tak lebih dari Samsung Galaxy Tab yang mampu bertahan enam jam dan Apple iPad yang kuat hidup sekitar 10 jam.

"RIM mungkin merasa terpaksa untuk menunda peluncuran PlayBook agar bisa mengembangkan mesin komputer tabletnya itu kembali, di mana PlayBook telah diperkenalkan sejak September lalu dan rencananya akan dirilis awal tahun 2011," kata Wu, seperti dikutip VIVAnews dari Rocket News, Jumat 31 Desember 2010.

RIM sampai saat ini menolak untuk mengomentari klaim Wu. Namun, RIM mengeluarkan keterangan resmi untuk mengklarifikasi isu seputar lemahnya baterai PlayBook di dalam websitenya.

"Setiap pengujian atau pengamatan daya tahan baterai oleh siapa pun di luar RIM bisa saja dilakukan dengan menggunakan unit-unit pre-beta yang tidak dibangun dengan implementasi manajemen power," kata perusahaan yang berbasis di Ontario-Kanada itu dalam keterangan resmi.

Lebih dari itu, RIM juga mengatakan pengembangan baterai sesuai jadwal dan kinerjanya dijamin setingkat dengan pesaing yang sudah ada.

Sejumlah analis, secara rata-rata, meramalkan RIM akan mampu menjual kurang lebih empat juta unit PlayBook dalam kurun waktu 12 bulan ke depan pasca peluncurannya.

Apple sendiri dilaporkan telah menjual lebih dari tujuh juta iPad sejak dipasarkan bulan April silam. Dan, analis memprediksi perusahaan yang digawangi Steve Jobs itu mampu menjual hingga enam juta unit pada kuartal akhir, seiring tingginya daya serap pasar pada musim liburan akhir tahun.

Bagi Anda yang ingin mengenal BlackBerry PlayBook lebih dekat sekaligus menilik perbandingannya dengan Apple iPad, berikut video pendeknya (YouTube).

• VIVAnews

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts